14 Februari 2025
Angel Di Maria, mantan rekan setim Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo, kembali memberikan pandangannya mengenai perdebatan panjang soal siapa pemain terbaik sepanjang masa (GOAT) di dunia sepak bola. Dalam sebuah wawancara terbaru, Di Maria menyebut bahwa Ronaldo memiliki keunggulan luar biasa sebagai pemain, tetapi Messi tetap unggul dengan delapan trofi Ballon d’Or yang mencatatkan sejarah baru.
Pengakuan untuk Ronaldo
Di Maria, yang pernah bermain bersama Ronaldo di Real Madrid, mengungkapkan rasa kagumnya terhadap pemain asal Portugal tersebut. “Cristiano adalah mesin. Dedikasi, mentalitas, dan konsistensinya di level tertinggi sulit ditandingi. Jika bicara soal etos kerja, dia adalah panutan yang luar biasa,” ujar Di Maria.
Pernyataan ini memicu diskusi, mengingat Ronaldo masih aktif bermain di Liga Pro Arab Saudi bersama Al-Nassr, meskipun usianya telah memasuki 40 tahun. Ronaldo terus menunjukkan performa impresif dengan mencetak gol secara konsisten, membuktikan bahwa ia tetap menjadi salah satu pemain terbaik dunia.
Messi dan Keajaibannya
Namun, Di Maria juga memberikan kredit besar kepada Lionel Messi, mantan rekannya di tim nasional Argentina. Messi, yang baru saja memenangkan Ballon d’Or kedelapan tahun ini, menurut Di Maria adalah pemain yang memiliki bakat alami yang unik. “Apa yang Messi lakukan di lapangan tidak bisa diajarkan. Dia bermain dengan cara yang tidak masuk akal. Semua orang tahu dia spesial sejak pertama kali melihatnya,” jelas Di Maria.
Messi, yang kini membela Inter Miami di Major League Soccer (MLS), terus mencatatkan prestasi gemilang meskipun usianya tidak lagi muda. Trofi Ballon d’Or ke-8 yang diraihnya dianggap sebagai puncak karier yang sulit ditandingi pemain lain, termasuk Ronaldo.
Perbandingan Tak Berujung
Debat Messi versus Ronaldo kembali memanas setelah penghargaan Ballon d’Or terakhir, di mana Messi mengungguli beberapa kandidat kuat termasuk Erling Haaland dan Kylian Mbappé. Bagi banyak penggemar, jumlah Ballon d’Or yang dimiliki Messi menjadi bukti nyata bahwa ia layak disebut sebagai pemain terbaik sepanjang masa.
Namun, pendukung Ronaldo menilai bahwa gelar Ballon d’Or tidak selalu menjadi indikator utama. Mereka menyoroti pencapaian Ronaldo yang lebih merata di berbagai liga, serta statusnya sebagai pencetak gol terbanyak dalam sejarah Liga Champions dan sepak bola internasional.
Di Maria: “Keduanya Legenda”
Meski terlihat memberikan pujian lebih kepada Messi, Di Maria menegaskan bahwa kedua pemain itu adalah legenda yang sulit dibandingkan. “Ronaldo dan Messi adalah dua pemain berbeda dengan keistimewaan masing-masing. Kita beruntung bisa menyaksikan mereka bermain di era yang sama,” katanya.
Bagi Di Maria, penghormatan kepada keduanya adalah hal yang penting. Ia menilai bahwa perdebatan tentang siapa yang lebih baik seharusnya tidak mengurangi apresiasi terhadap apa yang telah mereka capai dalam dunia sepak bola.
Kesimpulan
Perdebatan Messi versus Ronaldo mungkin tidak akan pernah selesai, terutama dengan pandangan yang beragam dari pemain, penggemar, dan pengamat. Namun, satu hal yang pasti: baik Messi maupun Ronaldo telah mengukir sejarah dan menetapkan standar baru dalam dunia sepak bola.
Dengan delapan Ballon d’Or di tangan Messi dan rekor luar biasa Ronaldo, keduanya akan terus dikenang sebagai ikon olahraga yang menginspirasi generasi berikutnya.